Sabtu, 14 Desember 2013

Makanan Khas Bali

Punya rencana liburan di Bali? Tidak ada salahnya bila menyempatkan waktu untuk berwisata ke "Pulau Seribu Pura dan Sejuta Turis" ini. Selain tempat-tempat wisata di Bali memang eksotis, makanannya juga tak kalah eksotis dan mantap. Bahkan Bali merupakan salah satu tujuan wisata kuliner yang patut dipertimbangkan karena keragaman masakannya.
Berikut ini ada beberapa makanan Bali yang wajib dicoba saat berkunjung ke Bali. Namun, bagi yang beragama Islam jangan mencoba beberapa makanan karena bahan utamanya mengandung babi dan bahan-bahan lain yang tergolong haram.
Babi guling

Babi Guling
Boleh dibilang, ini merupakan ikonnya masakan Bali. Di sekitar Denpasar, setiap beberapa ratus meter terdapat banyak warung yang menyediakan masakan khas Bali. Penandanya jelas, papan nama warungnya biasanya bergambar babi. 

Babi guling, dari namanya jelas adalah babi yang diguling atau dipanggang. Sebelum memanggang, penjual akan mengeluarkan isi perut babi dan menggantinya dengan bumbu rempah-rempah. Kemudian si penjual kembali menjahit perut babi dan barulah siap memanggang. Jadi, saat memanggang akan terlihat seperti babi utuh, hanya bulu-bulunya saja yang sudah dibersihkan. Nah, proses menggulingnya bisa berjam-jam, lho. Ini dilakukan supaya babi matang sampai sedalam-dalamnya dan kulit luarnya terasa kriuk-kriuk.

Untuk harga, makanan yang satu ini tergolong murah. Warung-warung kecil biasanya membandrol dengan harga sekitar Rp10.000,00 per porsi dan sekitar Rp25.000,00 untuk warung yang sudah terkenal. Satu lagi, akan terasa sangat nikmat bila menyantap babi guling saat makan siang lengkap dengan es jeruknya. Dijamin Anda akan ketagihan dan ingin terus menyantap babi guling khas Bali.

Lawar
lawar, makanan yang satu ini memiliki tiga pilihan, yaitu lawar babi, lawar ayam, dan lawar sapi. Bahan utama lawar ini adalah daging yang dicampur kacang atau kelapa, dan bumbu Bali lengkap. Ada juga penjual yang mencampur lawar dengan darah ayam atau babi. Bila ingin menikmati makanan ini Anda bisa menemukannya di tempat babi guling.

Ayam Betutu
Hidangan yang satu ini juga menjadi salah satu ikon kuliner Bali. Cara pengolahannya hampir sama dengan babi guling. Penjual mengeluarkan isi perut ayam dan menggantinya dengan bumbu dan sayur-sayuran. Bedanya, ayam betutu tidak dipanggang tapi dikukus.

Saat menikmati hidangan ini mulut akan langsung ketagihan. Bumbunya merasuk ke dalam daging ayam dan rasanya sangat gurih. Berhubung orang Bali suka masakan yang pedas, jadi ayam betutu ini rasanya juga lumayan pedas. Harganya juga bersahabat dengan kantong alias cukup murah. Mengeluarkan uang sekitar Rp30.000,00 Anda sudah bisa menikmati lezatnya ayam betutu khas Bali. 

Jaja Bali
Jaja Bali adalah kue-kue basah ala Bali. Rasa kue di Bali itu cenderung manis, selain suka pedas lidah orang Bali suka manis. Dari deretan kue-kue basah yang cukup terkenal di Bali, misalnya laklak, kelepon, dan bulung biasanya selalu menawarkan rasa manis. Orang Bali biasa membuat pemanisnya dari gula kelapa atau mereka menyebutnya dengan gula Bali.

Uniknya kue kelepon yang memiliki bentuk bulat-bulat seukuran bakso yang kecil dan di dalamnya berisi cairan gula merah, cara makannya haruslah ekstra hati-hati. Anda bisa mendapatkan kue-kue ini di semua pasar tradisional. Harganya juga hanya sekitar Rp500,00 per kue. Murah bukan?

Tuak atau Arak
Dan, yang terakhir minuman ini hanya boleh untuk orang dewasa. Bagi yang tidak suka alkohol sebaiknya jangan sekai-kali mencoba minuman ini. Arak Bali memang cukup terkenal karena kadar alkoholnya yang tinggi. Sedangkan tuak tidak terlalu tinggi.  Tapi, bila Anda tetap penasaran dengan rasa tuak, biasanya para penjual tuak juga menyediakan tuak yang rasanya manis dan tidak mengandung alkohol.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar